Universitas Sumatera Utara (USU) adalah salah satu perguruan tinggi di Indonesia yang dipersiapkan untuk universitas berkelas dunia (World Class University). Terdapat beberapa lembaga pemeringkatan perguruan tinggi yang dikenal dalam membuat klassifikasi WCU, seperti Quacquarelli Symonds (QS) dan Times Higher Education (THE). Pemeringkatan ini umumnya menggunakan internationalization pada metodologinya. Indikator ini menunjukkan kontribusi dari faculty mobility dan student mobility. Indikator ini menunjukkan seberapa kuat sebuah perguruan tinggi dapat menarik dosen asing untuk menjadi pengajar dan mahasiswa asing untuk menuntut ilmu di perguruan tinggi tersebut. Ketertarikan dosen dan mahasiswa asing untuk masuk ke sebuah perguruan tinggi ditentukan oleh banyak faktor. Salah satu yang menentukan adalah kondisi kota tempat dosen dan mahasiswa asing untuk ditinggali. Hal ini menunjukkan kota yang berwawasan internasional akan menjadi indikator penting bagi internasionalisasi pendidikan tinggi.

Kota Medan harus mendukung pengembangan USU yang sedang bersiap menjadi sebuah perguruan tinggi berkelas dunia. Dengan kata lain pembangunan kota Medan yang berwawasan internasional adalah sebuah bentuk dukungan nyata bagi pengembangan USU. Kedua institusi Pemerintah Kota dan Sivitas Akademika harus saling mendukung untuk menjadikan kota Medan yang berwawasan internasional. Membangun kota Medan seperti yang diinginkan bukan masalah yang mudah dan membutuhkan pemikiran yang konprehensif. Salah satu sumber masukan yang dianggap penting dalam memberikan masukan pada pengembangan kota Medan adalah Pemikiran dari Guru Besar Universitas Sumatera Utara. Kerjasama kedua institusi ini diharapkan akan menjadi simbiosis mutualisma.    

Pembangunan kota Medan yang berwawasan internasional adalah masalah yang cukup kompleks dan perlu pendekatan yang holistik dari berbagai disiplin ilmu. Pemikiran Guru Besar dalam memberikan masukan dalam pembangun kota Medan yang berwawasan internasional akan diberikan dalam bingkai multidisiplin berdasarkan kompetensi masing-masing guru besar. Hal inilah yang menjadi tujuan penulisan buku pemikiran ini dengan harapan akan memberikan sumbang saran yang dapat menyelesaiakan permasalahan secara holistik dari berbagai bidang ilmu.